Misi Ganda ... Tentang sebuah cita-cita dan Idealis

“Aku berada dalam sangkaan hamba-Ku tentang Aku, dan Aku bersama-nya ketika ia menyebut Aku. Bila ia menyebut Aku dalam dirinya, Aku menyebut dia dalam Diri-Ku. Bila ia menyebut Aku dalam khalayak, Aku menyebut dia dalam khalayak yang lebih baik dari itu. Bila ia mendekat kepada-Ku satu jengkal, Aku mendekat kepadanya satu hasta. Bila ia mendekat kepada-Ku satu hasta, Aku mendekat kepadanya satu depa. Bila ia datang kepada-Ku berjalan kaki, Aku datang kepadanya berlari-lari”. (HR. Al-Bukhari, Muslim, Ibn Majah, At-Tirmidzi, Ibn Hanbal)

Sebuah Visi, Sebuah Pengharapan dan Berbagai Misi, itulah yang akhirnya saya buat ketika tahun 2005. Sebuah Visi abstrak dimana saya ingin menjadi orang yang bisa berbuat sesuatu ... Ya, sesuatu. Entah apalah itu bentuknya. Yang jelas, sesuatu yang bisa membuat saya sukses dalam suatu bidang.

Saya tidak ingin menjadi orang yang hampa...
"ZERO",

Sampai pada suatu kesempatan di tahun 2005, berawal dari keinginan beberapa orang teman untuk mengembangkan kemampuannya dengan menciptakan suatu karya dengan menjadi panitia pembuatan Buku Tahunan dan Video Dokumenter untuk kelulusan salah satu SMA Negeri di Kota Bogor, kami berupaya unjuk gigi. Dengan berusaha eksis menunjukkan kompetensi yang tidak kami dapat di sekolah. Alhamdulillah setiap step berhasil kami lewati, sampai akhirnya karya kami cukup disukai oleh teman-teman seangkatan. Kami putuskan untuk melanjutkan kebersamaan tersebut hingga muncul-lah sebuah team dengan nama Clip_Production yang bergerak dalam bidang design, printing dan video shooting. Kisah manis ini berlanjut hingga dua tahun kedepan. Hanya dua tahun, sampai saya memutuskan untuk keluar dari Clip_Production (2007), sebuah keputusan yang cukup berat rasanya karena harus memilih prioritas yang keduanya sangat urgent. Pilihan sulit antara harus menyatukan dua organisasi mahasiswa tertinggi di kampus yang harus sesegera mungkin dilakukan karena berpotensi menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan atau konsentrasi di team yang mulai menapaki dunia profit oriented. Dan akhirnya saya pilih dunia keorganisasian dikampus yang sama sekali bertolak belakang dengan apa yang saya lakukan, dunia yang 100% bernafaskan keikhlasan untuk mengabdi.

,,,
Alhamdulillah sebuah misi yang diemban selama satu peride tersebut berakhir dengan manis (Mei 2008), seketika itu saya tidak bisa terlena begitu saja... Ternyata saya sadari ada banyak Misi yang luar biasa yang mulai menghantui saya ...
Misi dimana harus mencari masa depan yang pasti ... masa depan yang harus dipersiapkan dari sekarang, apalagi sebelum lulus kuliah ...

Jalan terang itu selalu ada, ya selalu ada untuk orang-orang yang berikhtiar. Maha Pemberi Cahaya memberikan kuasanya, beberapa hari saya Menyodorkan ijazah SMA saya sambil melampirkan surat keterangan tahun terakhir berkuliah, akhirnya saya memiliki kesempatan untuk bekerja di salah satu perusahaan Terbuka terkemuka (juni 2009). Sekali lagi step by step bisa saya lalui, mulai dari hanya sebagai data entry (Juni-Oktober 2008), sampai ditempatkan ke bagian marketing yang hanya satu minggu langsung didepak karena mencoba melakukan komunikasi dengan customer yang dianggap salah meski sesuai dengan disiplin ilmu yang pernah saya pelajari ... dan akhirnya saya ditampung di bagian finance (Nov 2008) oleh seorang pimpinan yang cukup mengerti apa yang saya lakukan ternyata benar. Alhamdulillah ya Allah, Terima kasih Pa' Franky untuk kesempatannya.

Manusia yang tidak pernah puas dengan apa yang dilakukannya. Astagfirullah ...
ketika itu saya merasa tidak tertantang dengan pekerjaan itu,,,sambil bekerja, saya berusaha untuk tetap konsisten kembali dengan impian, yaitu mengembangkan potensi dengan powerfull, karena keinginan teman-teman yang terus meng-influence saya tetap bersama berikhtiar membangun potensi diri. Subhanallah sekali memiliki teman-teman seperti mereka, poligami pekerjaan membuat saya tidak nyaman, hingga saya putuskan kembali untuk resign (April 2009) ... dan memutuskan untuk fokus dengan teman-teman yang hampir dua tahun lamanya bersolo karir dengan kesibukan masing-masing ...

Kerinduan untuk membuat banyak karya yang berdikari ... kerinduan akan adanya karya yang berguna untuk orang banyak ... Alhamdulillah, Allah selalu memberikan cahayanya di tengah impian yang selalu menggebu dan meyakini impian itu akan terwujud (Wallahu Alam) ...

Seiring dengan bertambahnya pengalaman dalam proses pendewasaan, kami merasa perlu menyiapkan juga suatu sistem manajamen terpadu agar dapat mempersiapkan tim ke tingkat yang lebih bisa bersaing dengan industri jasa. Atas dasar itu per 4 November 2008, Secara resmi nama Clip_PROduction berubah menjadi Green Technomedia...

Keinginan itu terus menggebu ... dan lucunya, saya tetap merasa kurang ... serasa 24 jam masih memiliki banyak waktu bersisa. Ada pertentangan yang selalu saya pertanyakan sampai dengan saat ini. Apakah saya orang yang sombong? ataukah saya harus bersyukur karena selalu ingin mengoptimalkan waktu?
Ah, saya tidak ingin berpanjang lebar, saya hanya perlu selalu bersyukur kepada Allah SWT ...

Alhamdulillah ... banyak sekali kesempatan yang Allah berikan, hingga akhirnya Allah memberikan kesempatan saya melalui orang-orang terdekat untuk bisa menyampaikan sedikit ilmu Allah yang saya punya... Alhamdulillah saya dipercaya untuk mengajar beberapa mata pelajaran khusus di sekolah Madrasah Ibtidaiyah ... Kesempatan untuk menunjukkan kepada segelintir orang yang menganggap remeh pendidikan di Madrasah ... Kesempatan mengajar satu per satu bermunculan, dan sampai saat ini saya adalah salah satu orang yang dipercaya untuk menjadi pengajar di SMK Global Nusantara (Program pembelajaran kewirausahaan) dan Instruktur di Cyber Business School dengan Orientasi khusus Bisnis dan Manajemen, Kesempatan sebagai Trainer untuk menyampaikan pentingnya kepemimpinan dalam Enterpreneurship di berbagai acara juga berdatangan.

Subhanallah ...
Maka nikmat Allah mana lagi yang kamu dustakan?

Dan Alhamdulillah, ternyata dahaga itu "TEROBATI", kebahagiaan yang saya cari adalah pekerjaan dimana bisa mewujudkan keinginan untuk mensinergikan dunia Enterpreneur dengan Edukasi, dimana semangat untuk ber-enterpreneur harus bisa ditularkan kepada anak-anak dari sedini mungkin ... dan memberikan semangat enterpreneur dengan menjadi bagian dari orang-orang yang sukses di dunia tersebut.
Enjoy dan Fun, itulah yang saya rasakan ... tantangan untuk adil terhadap kedua pekerjaan inilah yang coba saya bangun,,, Insya Allah saya bisa... Terima kasih yang tak terhingga untuk keluarga saya, AF, sahabat-sahabat saya : terutama di Green Technomedia, kawan-kawan guru, rekan-rekan di CBS dan Ilmuwebsite.com, dll. Terima kasih atas kesempatannya kepada saya untuk memberikan yang terbaik...

Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS Al-Mujaadilah : 11)
Selengkapnya...

Mengapa tidak melakukan Sinergi Bisnis?

Maret 2010 - Cerita ini terilhami dari siswa kelas 4 (empat), dimana siswa tersebut bersekolah di Madrasah Ibtidaiyah alias MI di kawasan Tanah Sareal Bogor. Ketika itu sedang berlangsung mata pelajaran Sosial yang bertemakan tentang globalisasi. Seorang siswa, katakan saja berinisial DP, seorang siswa baru yang cukup saya kagumi karena kepandaiannya meski jarang belajar (mohon tidak diteladani) dan kepolosannya dalam bertanya ... Siswa tersebut mengacungkan jarinya, "Pa' Risky kalau di buku ada arti dari Globalisasi seperti yang dijelasin tadi, lalu suasana globalisasi itu seperti apa, pa?"

hmmm, saya berpikir sejenak, untuk meracik kata-kata yang mudah dicerna, kata-kata yang tidak berat ditelinga anak-anak yang berusia 10 tahun-an. Sambil berpikir, saya melihat wajah anak itu... Wajah yang sekilas menggambarkan harap-harap cemas, wajah yang sepertinya membuat saya ber-persepsi kalau anak tersebut sepertinya memiliki pandangan lain tentang globalisasi. Akhirnya saya sontak bertanya balik, "Sebelum bapak menjawabnya, apa yang kamu pikirkan tentang Globalisasi, nak?" siswa tersebut hanya berucap satu kata, saya belum siap pak!
"Mengapa?"
"Saya belum siap bersaing, Pa!"

Mendengar statement dari anak tersebut akhirnya saya mencoba menenangkan situasi karena saya berasumsi, mungkin saja anak-anak yang lain akan terpengaruh, akan merasa lebih takut daripada DP. Bayangkan saja kalau nantinya akan ada anak yang berkata "Siswa sepandai dia saja takut, apalagi saya?" ...

Alhamdulillah, Saya punya kalimat pamungkas
"Nak,,,"
(ya, meskipun sebenarnya mereka lebih tepat saya panggil dek! karena perbedaan usia yang tak lebih dari 14 tahun)

"Globalisasi itu adalah suatu hal yang menyenangkan ... karena disana kalian akan banyak teman, kerabat, dan sahabat dari berbagai negara. Situasi dimana kalian nanti akan saling bekerjasama untuk menghasilkan banyak karya untuk ummat"

Review dari hal-hal diatas adalah ternyata saat ini otak kita di mind set untuk selalu bekompetisi dalam setiap hal...kompetisi yang selalu dikemukakan oleh banyak teori konvensional... Dalam kompetisi pasti ada yang kuat dan ada yang lemah, ada yang menang dan juga ada yang kalah.

Lalu apa masalahnya?
Tidak akan ada masalah bagi penganut teori evolusi Darwin :

Tahun 1858 Darwin mempublikasikan The Origin yang memuat 2 teori utama yaitu:

1. Spesies yang hidup sekarang berasal dari spesies lain yang hidup di masa lampau.

2. Evolusi terjadi melalui seleksi alam.

Menurut Darwin, agen tunggal penyebab terjadinya evolusi adalah seleksi alam. Seleksi alam adalah “Process of preserving in nature favorable variations and ultimately eliminating those that are ‘injurious’”.

Intisarinya adalah siapa yang kuat dialah pemenangnya, seleksi alam akan membuat hal itu lebih alamiah...meskipun untuk selanjutnya ada beberapa teori lebih modern dan masuk akal lagi tentang proses evolusi manusia yaitu salah satunya adalah proses bergabungnya gen, dsb.

Seleksi alam tidak menyebabkan timbulnya material baru (bahan genetic yang baru yang di masa mendatang akan datang diseleksi lagi),melainkan justru menyebabkan hilangnya suatu varian genetic atau berkurang frekuensi gen tertentu. Seleksi alam bekerja efektif hanya bila populasi berisi dua atau lebih genotype, yang mana dari varian itu ada yang akan tetap bertahan atau ada yang tereliminasi pada kecepatan yang berbeda-beda. Pada seleksi buatan, breeder akan memilih varian genetic (individu dengan genotype) tertentu untuk dijadikan induk untuk generasi yang akan datang. permasalahan yang timbul adalah dari mana sumber materi dasar atau bahan mentah genetic penyebab keanekaragaman genetic pada varian-varian yang akan obyek seleksi oleh alam. Permasalahan itu terpecahkan setelah T.H Morgan dan kawan-kawan meneliti mutasi pada lalat buah Drosophilia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses mutasi menyuplai bahan mentah genetic yang menyebabkan terjadinya keanekaragaman genetic dimana nantinya seleksi alam bekerja (Dobzhansky, 1970).

Ups, kita tidak sedang belajar Bab teori evolusi di mata pelajaran IPA, melainkan ada hal yang menarik dilihat dari sisi Agama dan juga kemanusiaan. Dengan adanya teori Darwin tersebut sedikit banyaknya membuat dampak yang cukup membuat banyak orang mengkaitkan dengan era manusia di manusia yang akan datang. Di era persaingan yang terus akan terjadi. Dimana sebagian besar orang akan jatuh mentalnya, setiap anak akan terdoktrin bahwa "KALIAN HARUS BERSAING", kalian harus menang!
Kalian harus terus berkompetisi ...

Beberapa fakta nyata yang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari
1. Tidak sedikit Visi Misi lembaga profit dan non profit yang berisikan, menciptakan kader yang mampu bersaing dalam era globalisasi
2. Dalam penyusunan proposal bisnis, karya tulis ataupun sejenisnya. Tidak sedikit juga sering dituliskan "Dalam era persaingan globalisasi ini, bla bla bla ...
3. Hal yang mungkin paling dirasakan penulis adalah persaingan bisnis, dimana para bisnis man (perusahaan besar, menengah ataupun kecil) tidak sedikit yang selalu ingin memenangkan persaingan, apalagi dengan perusahaan yang menjual produk sejenis (kompetitor).

Padahal kalau kita menilik lagi dari ajaran Agama, Dalam kehidupan bermasyarakat ada sesuatu hal yang lebih baik daripada berkompetisi, yaitu ialah Bersilaturahmi ... Seperti dalam sebuah hadits :

Dari Abu Hurairah ra. Nabi SAW bersabda: “Berdua lebih baik daripada sendiri. Bertiga lebih baik daripada berdua. Berempat lebih baik daripada bertiga. Hendaklah kamu sekalian berjamaa karena sesungguhnya tangan Allah bersama orang yang berjamaah.” (HR Ibnu ‘Asakir)

Barangsiapa yg suka diluaskan rizki dan dipanjangkan umur maka hendaklah ia menyambung tali silaturahmi” (HR Bukhari, Muslim, Abu Dawud)


Dalam ayat-ayat Al-Qur’an atau hadits-hadits Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dianjurkan untuk menyambung tali silaturahmi. Dalam era penuh inovasi dan kreasi, akan terbayang hebatnya suatu Visi yang jelas apabila dikerjakan secara bersama-sama (berjamaah), baik itu dalam kehidupan pribadi maupun dalam dunia usaha. Jadi mengapa mulai sekarang ini kita tidak tergerak untuk mensinergikan Bisnis? Bukankah itu lebih utama? (kie)


Daftar Pustaka :
1. Al-Quran
2. Al-Hadits
3. Lab Kehidupan
4. Dobzhansky, T. 1970. Genetics of The Evolutionary Process. Columbia University Press. New York.
Selengkapnya...